Minggu, 31 Mei 2009

_lelap_

Mungkin mereka mengerti. Mendung semakin menipis dalam bayangan malam. Menyisakan ruang dalam ketenangan hati menyertai kehangatan yang semakin dalam menyelimuti. Senyum merekah, cerah menghiasi setiap asa yang mulai tercipta. Dan mulailah derai tawa, berderai melambai perih yang tertahan. Ah, tak bisakah mereka sedikit tenang. Merasakan kedamaian yang mulai menyisip dalam hening kerinduanku. Berisik! Ingin kuteriakkan pada mereka. Tapi... ah, kenapa juga harus kulakukan. Hanya menambah kebisingan yang ada. Dan sekarang ingin ku nikmati sejenak damai ini. Karena aku tahu, besok mendung itu akan kembali...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar